Santri dan santriwati kelas XII SMA Babussalam Pekanbaru ikuti ujian sidang Karya Tulis Ilmiah (KTI)


Banner Post

Sabtu 27 September 2025 

Para santri dibagi ke dalam beberapa kelompok, masing-masing terdiri dari enam santri. Setiap kelompok diuji oleh dua penguji yang dipilih dari para guru dan ustadz/ustadzah yang kompeten di bidangnya masing-masing, memastikan proses penilaian berlangsung objektif dan profesional.


Kepala SMA Babussalam Pekanbaru, Ustadz Salahuddin, S.Ag., M.Pd., Gr., C. GI., menegaskan bahwa menulis Karya Tulis Ilmiah merupakan kewajiban bagi seluruh santri kelas XII sebagai bagian dari kurikulum Madrasah Diniyah U'lya (MDU). Menurut beliau, kemampuan menulis karya ilmiah tidak hanya menjadi syarat kelulusan, tetapi juga adalah kompetensi krusial yang harus dikuasai oleh santri, terutama ketika mereka melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.


“Program ujian sidang KTI ini merupakan pembelajaran awal yang sangat penting bagi santri terkait teknik dan etika penulisan karya ilmiah,” jelas Ustadz Salahuddin. Dengan demikian, SMA Babussalam Pekanbaru tidak hanya menyiapkan santri dalam bidang agama dan akademik, tetapi juga membentuk mereka agar memiliki keterampilan ilmiah yang mumpuni.


Ujian sidang KTI ini berjalan dengan khidmat dan lancar, membuktikan bahwa para santri telah mempersiapkan diri dengan serius dalam menyelesaikan tugas akhir mereka, menata masa depan yang gemilang dengan bekal ilmu dan keterampilan yang komprehensif (*)